SALUT… UNTUK RELAWAN

SALUT… UNTUK RELAWAN

Bandung, 5 September 2011

Jam menunjukkan jam 10.00 WIB, suasana sunyi dan hening di
Jl. Semarang 42 atau tepatnya kediaman ketua STIKes Dharma Husada Bandung Ibu
Dr. Hj. Suryani S.,MM. didalam rumah hanya ada beberapa orang pemilik rumah
yang sedang mempersiapkan berbagai sajian makanan dari mulai yang dingin sampai
yang panas lengkap disajikan seolah dipersiapkan untuk menyambut kedatangan
tamu istimewa. Benar! Sang empunya rumah sedang menantikan kedatangan para
relawan (pahlawan kemanusiaan-red)
yang telah berjuang mengibarkan panji STIKes Dharma Husada untuk mengabdi
kepada masyarakat pada moment lebaran tahun 2011.

Tidak berselang beberapa lama, tamu istimewa mulai
berdatangan dengan mobil jemputan, dan langsung disambut dengan hangat oleh ketua
STIKes dan jajaran Yayasan, senyuman mengembang tanda bangga dan bahagia
terpancar dari wajah para relawan mengalahkan rasa lelah, merekapun langsung
dipersilahka untuk menikmati jamuan yang telah disediakan sambil menunggu rombongan
relawan yang masih dijalanan, tepat jam 11.00 WIB semua relawan telah
berkumpul.

Acara penyambutanpun dimulai dengan sambutan dari ketua
STIKes Dharma Husada Bandung, dalam sambutannya beliau menyampaikan penghargaan
yang setinggi-tingginya kepada para relawan yang telah rela mencurahkan semua
kemampuan dan waktunya untuk berkontribusi pada masyarakat, tidak lupa juga Ibu
menyampaikan beberapa hal yang harus diperbaiki dan ditingkatkan ditahun-tahun
yang akan datang diantaranya kesiagaan para relawan dalam menjaga posko
diharapkan agar lebih banyak lagi relawan yang standby karena menurut beliau bukan tidak mungkin jumlah korban
lebih banyak dari jumlah relawan yang standby,
sehingga kedepan diharapkan relawan lebih banyak lagi yang ikut dalam kegiatan
posko ini (PR buat semua elemen kampus
STIKes DHB-red). Selanjutnya sambutan dari pihak Yayasan yang di wakili
oleh Bp. H. Yusuf Haryasa, MM dimana dalam sambutannya beliau juga menyampaikan
rasa terima kasih dan penghargaan pada para relawan, beliau juga menyampaikan syukur
pada Alloh SWT dengan lancarnya kegiatan ini, karena tidak terasa telah 9 tahun
Timkes telah berkontribusi pada masyarakat, beliau menyampaikan rasa terima
kasih pada para perintis kegiatan dan terutama pada Bp H.Soepardan, MBA yang
telah merintis keberadaan institusi STIKes Dharma Husada sehingga bisa berbuat
banyak untuk kemaslahatan masyarakat dan terutama momentum sekarang ini.

Selanjutnya dilanjutkan dengan laporan dari setiap Posko
secara sekilas tentang apa saja yang telah dilakukan dan pengalaman paling
menarik apa yang bisa di sharing kan,
dan hanya lima kata untuk para relawan…

SALUT !!!

Itu yang kira-kira bisa mendeskripsikan keberanian,
kamampuan dan totalitas para relawan. Mereka mampu berbuat dengan menolong para
korban kecelakaan pada mudik tahun ini dengan maksimal meskipun dalam berbagai
situasi (perlengkapan yang apa adanya) dan tekanan (banyaknya korban dan
kepanikan keluarga).

Jika menilik proses serta kinerja para relawan yang notabene
adalah mahasiswa STIKes Dharma Husada, rasanya kecil kemungkinan jika suatu
saat mereka lulus, tidak bisa apa-apa atau tidak mampu berbuat apa-apa. Kita yakin,
kelak mereka nanti akan manjadi pribadi-pribadi yang unggul dan mampu menjawab
tantangan dimasa yang akan datang dimanapun mereka mengabdi/bekerja. Jadi sayang
sekali, jika para stakeholder (RS,
Klinik, atau instansi pelayanan kesehatan) tidak merekrut para relawan suatu
saat nanti ketika mereka lulus (karena
mereka terbiasa dengan tekanan, tetap tenang dan mampu bertindak cepat, tepat
dan benar-red).

SALUT BUAT PARA RELAWAN…

SALUT… UNTUK RELAWAN